Home / Politik

Rabu, 3 Mei 2023 - 20:20 WIB

Heran, Jokowi Cawe-cawe Pilpres di Istana

Presiden Jokowi. (ant)

Presiden Jokowi. (ant)

HepiNews – Pendiri Lembaga Survei KedaiKopi Hendri Satrio mengatakan sikap politis yang ditunjukkan Presiden Jokowi berlebihan jelang Pilpres.

Apalagi, kepala negara ikut mengendorse calon Presiden tertentu yang akan berkontestasi pada hajatan demokrasi lima tahunan.

“Ini menjadi penting, kenapa? karena mungkin baru kali ini Presiden ikut cawe-cawe secara langsung pada Pemilu 2024. Istana terlalu cawe-cawe menurut saya,” kata Hendri Satrio di Jakarta, Rabu (3/5).

Baca Juga  Ganjar Pranowo Bisa Jadi Pengangguran Politik

Menurut dia, Presiden yang membawahi aparatur pemerintah lainnya harusnya bersikap objektif dan menjadi penengah dalam kontestasi Pemilu 2024.

Baca Juga  Jika Anies Berpasangan dengan Khofifah, Surya Paloh Menang Banyak

Hal itu, kata dia, akan menjadi preseden buruk bagi pemerintah itu sendiri yang menjadi penyelenggara pemilu.

“Presiden itu kan punya aparat, nah kalau aparatnya menerjemahkan berbeda endorsment-endorsment itu, itu jadi tidak baik buat pemilu,” pungkasnya. (*)

Share :

Baca Juga

Sandiaga Uno Diberi karpet merah oleh PPP. (net)

Politik

PPP Beri Karpet Merah Buat Sandiaga Uno

Politik

Orang Suruhan Anies Baswedan Bongkar Pinjaman Rp 50 Miliar

Politik

Soal Anas Urbaningrum, Please Deh Demokrat Jangan Baper

Politik

Ganjar Pranowo dan Prabowo Berpeluang Duet di Pilpres 2024

Politik

Elektabilitas Partai Golkar Meroket di Tangan Airlangga Hartarto

Politik

Airlangga Ungguli Prabowo dan Ganjar Capres Pilihan Rakyat di Musra Sumut

Politik

Seusai Bertemu Airlangga Hartarto, Surya Paloh Mau Ketemu Megawati

Politik

Bandul Politik Bergerak Ketika PDIP Umumkan Capres