Hepinews – Duet Airlangga Hartarto-Moeldoko bisa mengalahkan jagoan capres PDIP di Pilpres 2024 mendatang.
Berdasarkan hasil survei Citra Network Nasional (CNN) dari simulasi tokoh bakal capres dengan pasangannya bakal cawapresnya yang diusung KIB, PDI Perjuangan, Gerindra -PKB dan Nasdem-PKS-Demokrat.
Pasangan Airlangga Hartarto – Moeldoko 30,2 persen, Prabowo Subianto – Muhaimin Iskandar 22,2 persen, Puan Maharani – Ganjar Pranowo 21,2 persen, Anies Baswedan- Agus Harimurti Yudhono 12,6 persen dan tidak memilih sebanyak 13,8 persen.
Sementara itu, simulasi pasangan capres – cawapres dengan komposisi sebagai berikut pasangan Airlangga – Ridwan Kamil dipilih sebanyak 27,6 persen.
Sedangkan, Prabowo Subianto -Khofifah Indar Parawansa dipasangkan maka dipilih sebanyak 27,3 persen. Ganjar Pranowo – Puan Maharani dipilih sebanyak 23,7 persen.
Pasangan Anies Baswedan -Ahmad Heryawan dipilih sebanyak 14,7 persen dan yang tidak memilih sebanyak 6,7 persen
Selain itu, dengan simulasi tiga pasang capres -cawapres dari inner circle Jokowi, pasangan tokoh militer – sipil jika pilpres digelar hari maka Airlangga -Moeldoko dipilih sebanyak 36,8 persen.
kemudian pasangan Ganjar Pranowo -Andika Perkasa dipilih sebanyak 30,7 persen dan Prabowo Subianto-Erick Thohir dipilih sebanyak 19,6 persen dan tidak memilih sebanyak 12,9 persen.
Menanggapi hasil survei itu, pengamat politik dari Fisip Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Heri Herdiwanto mengatakan, hal yang wajar jika Airlangga Hartarto unggul di survei CNN sebagai Capres 2024 yang dipilih masyarakat.
“Sah-sah saja lembaga survai memberikan hasil kuantitatifnya pada publik. Perlu disadari juga semua cenderung chek ombak, cocokisme dan belum menunjukan kepastian, tetapi Airlangga menjadi peluang untuk jadi Capres 2024,” kata Heri di Jakarta, Senin (16/1).
Heri menyebutkan hanya PDIP yang memiliki modal 20 persen, sehingga dapat mengusung capres di kontestasi pilpres 2024.
Sementara, Airlangga Hartarto yang dijagokan Partai Golkar, PAN, dan PPP tergabung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) sudah memenuhi 20 persen. (*)